PEDOMAN BAKU MENJADIKAN KURSI SEBAGAI ALAT DUDUK YANG NYAMAN

Tempat duduk nyaman harus memenuhi beberapa kriteria selain dari desain yang tepat, alat duduk tersebut mencakup dari berbagai tipe kursi, dari kursi tamu biasa hingga yang minimalis dan sofa biasa hingga modelnya minimalis, jika kesemua alat duduk tersebut tidak nyaman dalam penggunaannya ada kemungkinan tidak memenuhi kaidah baku sebagai alat duduk yang nyaman.

Dalam buku Human Dimension dan Interior Space, terdapat bebepara pedoman baku untuk menciptkan alat duduk yang nyaman. Sebagai acuan dan pegangan ketika merancang dan mendesain alat duduk, diantaranya :

1. Tinggi alat duduk
Tinggi alat duduk sebaiknya tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah, jika terlalu tinggi, akibatnya adalah bagian bawah paha akan tertekan karena posisi kaki yang menggantung dan tidak menapak ke lantai. Sementara jika terlalu rendah dampaknya adalah kaki akan memanjang memaksa tubuh berada diposisi condong kedepan ( maju ).
Posisi tersebut bisa menyebabkan letih pada punggung. Berdasarkan data persentil ke-5, tinggi lipatan lutut dianjurkan sebesar 39,4 cm untuk pria dan untuk perempuan adalah 35,6 cm

2. Keleluasaan alat duduk
Jarak yang diukur dari bagian depan sampai belakang sebuah alat duduk, tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Dalam hal ini jika terlalu besar, peredaran darah dibagian kaki akan terpotong. Bahaya yang lebih serius adalah terjadinya penggumpalan darah ( thrombophlebitis ). Jika luas tempat duduk yang terlalu kecil, penopang pada bagian bawah paha berkurang dan akan cenderung memajukan posisi pantat. Posisi tersebut dapat menyebabkan kelelahan dan sakit pada bagian punggung, atau bahkan dapat menyebabkan pengguna alat duduk tersebut bisa terjungkal.

Pengukuran luas alat duduk sebesar 40,6 tidak akan dapat mengakomodasi pemakai yang paling kecil, sementara panjang duduk sebesar 43,2 cm untuk kursi sederhana sekalipun, tidak akan mengakomodasi 95% pemakai. Jadi belum ada ukuran luas duduk yang benar-benar ergonomis.

3. Sandaran punggung
Besar sandaran punggung pada kursi berbeda sesuai dengan jenisnya. Pada kursi sekretaris, sandaran punggung dianjurkan hanya kecil saja tepat didaerah lumbar. Untuk kursi santai, sandara bisa mencapai bagian belakang kepala atau tengkuk.

4. Sandaran lengan
Adapun fungsi sandaran lengan adalah menopang berat lengan, dan juga membantu pengguna ketika duduk atau bangkit dari alat duduk. Hal yang harus dipertimbangkan untuk menciptakan sandaran lengan yang nyaman adalah ukuran tubuh pemakai; bertubuh besar atau langsing. Orang bertubung langsing cenderung memerlukan sandaran lengan lebih tinggi. sesuai nilai persentil ke-95, tinggi lengan sebaiknya antara 17,8-25,4 cm.

5. Bantalan
Seringkali kursi yang terlalu empuk dapat mengakibatkan kelelahan, ketidaknyamanan, dan rasa sakit. Tubuh terlalu tenggelam pada bantalan yang empuk dan membuat tubuh hanya mengandalkan kaki yang menapak diatas permukaan lantai sebagai penopang.

Dipihak lain, kursi yang keras dan datar juga tidak nyaman dalam penggunaannya, sementara itu pedoman kenyamanan bantalan rata-rata sebesar 3,8 cm untuk busa bantalan medium, bantalan 1,3 cm untuk busa rapat, atau 5,1 cm dengan tekanan maksimum sebesar 1,5 inci didasarkan beban pria 78 kg. Jika beban dikurangi 13,6 kg, tekanan bisa ditambah 0,25 inci.

Demikianlah paparan singkat yang disadur dari majalah intisari 11-2012 sebagai bentuk acuan dalam pembuatan alat duduk yang nyaman, maka para pengguna kursi tamu, sofa dari bentuk biasa hingga minimalis akan merasakan kenyamanan dalam penggunaannya.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel