STARTUP LOKAL SAMPAI SAAT INI MASIH BERSINAR DI INDONESIA
3/11/2015
Defenisi diatas mungkin lebih pada terminologinya, namun menurut penulis maxmanroe.com akan lebih mudah jika istilah Startup diartikan sebagai perusahaan baru yang sedang tumbuh dan dikembangkan. Mulai berkembang akhir tahun 90an hingga tahun 2000, nyatanya istilah Startup banyak “dikawinkan” dengan segala yang berbau teknologi, web, internet dan yang berhubungan dengan ranah tersebut.
Namun pada akhirnya stratup lebih condong ke perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan web. Namun faktanya memang seperti itu, kini perkembangan perusahaan yang lazim dilabeli nama Stratup adalah perusahaan yang berkenaan dengan dunia tekno dan online. demikianlah paparan yang menerangkan apa itu startup.
Sementara itu beberapa startup lokal yang tetap bersinar sampai saat ini di negeri kita tidak kalah hebat dengan startup-startup yang bertebaran belahan dunia maya, bahkan keberadaanya sudah tidak diragukan lagi dan eksis sampai saat ini walaupun sudah beralih kepemilikannya.
Startup lokal yang tetap bersinar sampai saat ini antara lain :
1. Kaskus
Didirikan oleh tiga pemuda asal Indonesia yang sedang melanjutkan studi di Seattle, Amerika Serikat Andrew Darwis, Ronald, dan Budi membuat KASKUS untuk memenuhi tugas kuliah mereka pada 6 November 1999. KASKUS sendiri bertujuan untuk mengobati kerinduan mahasiswa Indonesia di luar negeri akan tanah air Indonesia melalui berita-berita di Indonesia yang diterjemahkan. Yang berasal dari kata kasak-kusuk, dan saat ini KasKus lebih dikenal sebagai "The Large Indonesian Community". Semboyan itu lahir karena KasKus merupakan komunitas online terbesar di Indonesia dengan jutaan membernya. Di tahun 2006 KASKUS terpaksa berubah domain dari .com menjadi .us karena penyebaran virus Brontok yang menyerang. Pada tahun 2008 kaskus diboyong ke Indonesia, Tanggal 26 Mei 2012 menjadi saksi perjalanan KASKUS dimana KASKUS kembali menggunakan alamat situs resmi kaskus.com dan kaskus.co.id, sumber help.kaskus.com
2. No Limit
Didirikan pada Agustus 2010 oleh Aqsath Rasyid Naradhipa, jika di AS ada Socialbackers, maka di Indonesia ada nolimit. Situs tersebut menawarkan pemantauan media sosial, dengan memberikan informasi tentang respons masyarakat terhadap sebuah merk, public figur atau organsasi di media sosial, sehingga kemudian nolimit menjelma menjadi situs monitoring media sosial di indonesia yang terpercaya. Muncul sebagai salah satu pemenang di iMulai 3.0 ( singkatan dari "Indonesia Mulai" ) pada 2011, yakni kompetisi inovasi bisnis yang berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi dari Microsoft Indonesia dan USAID, Nolimit saat ini memiliki pelbagai client kenamaan yang menggunakan jasanya seperti Microsoft Indonesia, Garuda Food dll.
3. Nulisbuku.com
Didirikan pada Oktober 2010 oleh Aulia Halimatussadiah, Brilliant Yotenega, Oka Pramata, dan Angelina Anthon. Untuk menerbitkan mimpi-mimpi generasi muda Indonesia dalam menyebarkan dan menyalurkan inspirasi melalui tulisan, selain itu juga menjadi alternatif self publishing ( penerbitan mandiri ) di Indonesia. Sementara itu Pendiriannya dilatarbelakangi oleh kesulitan yang dialami Aulia Halimatussadiah dalam menerbitkan buku di penerbit-penerbit besar kenamaan, meskipun sebelumnya dia telah berhasil menerbitkan 15 buku pada beberapa penerbit besar tersebut. Hal tersebut mendorongnya dalam menciptakan penerbitan mandiri dengan cetakan sesuai pesanan. Sehingga bagi pembaca, buku yang diterbitkan dapat dibaca dimana saja dan kapan saja, tanpa terbatasi oleh kapasitas baterai seperti ketika membaca melalui media buku elektronik pada laptop, handphone, maupun media elektronik lainnya.
4. Detik.com
Portal berita yang didirikan oleh Budiono Darsono bersama ketiga rekannya pada tahun 1998, menjadi pelopor situs portal berita di Indonesia dan tetap menjadi yang terpopuler hingga saat ini. Detikcom merupakan yang terdepan dalam hal informasi berita yang fresh dan terbaru (breaking news). Sejak tanggal 3 Agustus 2011, detikcom menjadi bagian dari PT Trans Corporation, salah satu anak perusahaan CT Corp.
5. Tokobagus.com/ olx.co.id
Geliat penggunaan internet yang kian meyakinkan itulah celah yang dimanfaatkan oleh Arnold sebastian Egg warganegara Belanda dan Arnold Sebastian Egg, Remco Hendrik Lupker, Marlon Keintjem pada tahun 2005 mendirikan situs toko jualbeli online secara cuma-cuma dengan nama tokobagus.com dibali PT Isya Jaya, ia memulai usaha di Indonesia. Tahun 2008 Arnold mendapat investor yang kemudian menjadi mitranya. Bersama dengan mitra barunya, di tahun yang sama mereka pindah ke Jakarta dan mendirikan PT Tokobagus. Bahkan situs tersebut berhasil meraih penghargaan Top Brand Award 2012 sebagai online shop paling populer. Sampai pada waktu kemudian tokobagus.com di akuisisi oleh OLX. Sementara OLX itu sendiri adalah sebuah e-commerce global yang didirikan oleh Fabrice Grinda dan Alec Oxenford pada tahun 2006 di Buenos Aires. Grup OLX sendiri saat ini sudah berada di 106 negara, karena alasan tokobagus.com tidak bisa dilepas dipasar saham eropha maka kemudian tokobagus berganti nama menjadi olx.co.id slogan OLX Indonesia memiliki "Cara Tepat Jual Cepat".
Dari paparan diatas mungkin masih banyak lagi startup lokal - startup lokal di Indonesia yang lebih bersinar pamornya sampai saat ini yang tidak dituliskan satu-persatu. Dengan harapan memberikan berbagi informasi yang bermanfaat.
referensi
maxmanroe.com
help.kaskus.com
wikipedia